Batujaya, KHI – Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun anggaran 2023 untuk fisik pembangunan gedung sekolah SDN Telukbango 5 diduga dalam pelaksanaannya tidak mempedomani Pepres no 15 tahun 2023 tentang petunjuk teknis. Pasalnya pelaksanaan pembangunan tersebut dikerjakan asal jadi.
Padahal, pemerintah menggelontorkan anggaran yang begitu besar untuk peningkatan sarana pendidikan demi tercapainya mutu dunia pendidikan yang lebih baik dan maju.
Dugaan temuan awak media KHI saat kroscek pekerjaan rehabilitasi ruang kelas di SD Negeri Teluk Bango 5 diantaranya, pemasangan besi untuk cor sluup balok lintel dan ampik untuk sopi sopi seharusnya memakai ukuran besi ukuran 10 mm, tapi kenyataannya yang di pasangkan kurang dari ukuran 10 mm. Parahnya lagi besi gelang untuk cor sluup dibawah standar ukurannya, dan jarak gelang satu ke gelang lainnya sangat jauh hingga mencapai 35 cm.
Salah seorang pekerja yang tidak mau menyebut namanya mengatakan,
” kebetulan kami semua yang bekerja di proyek ini bukan orang Teluk Bango, tapi orang seberang lebih tepatnya orang cabang,” katanya
Saat awak media memperlihat ukuran besi untuk cor sluup yang kondisinya kecil di duga tidak sesuai RAB, pekerjapun membenarkan kalau besi tersebut memang kecil.
“Memang benar pa, ukuran besinya kecil, ucapnya (HS)
